Jumat, 26 September 2014

MENSYUKURI PERPISAHAN



Aku sadar aku harus mensyukuri perpisahan ini, karena perpisahan ku dengan mu telah membawa ku kembali ke jalanNya, karena setelah kau menyakitiku Allah membuka hati ku untuk mengingatNya, ya, Allah telah mengingatkan ku dengan rasa sakit ini, Allah mengingatkan ku bahwa hanya cintaNya yang abadi, hanya cintaNya yang takkan pernah meninggalkanku, takkan pernah mengecewakanku, walaupun dengan segunung dosa ku bawa padaNya saat itu,

Setelah berbulan2 air mata kepedihan bercampur penyesalan selalu tertumpah disetiap sujudku, aku mulai sadar Allah sedang menuntunku, Allah sedang menegurku, aku yang selama ini lalai dari mengingatNya karena selalu mengingatmu, ahh… begitu na’if nya diriku saat itu. Allah Allah Allah….. betapa besar kuasaMu, walau sebegitu matang impian dan rencana ku kalau Engkau tak mengizinkan, itu takkan pernah terjadi.

Jujur saat ini aku masih bingung untuk mendeskripsikan rasa ku saat ini padamu, aku tak mengerti apakah ini dendam, apakah ini benci, sakit hati atau mungkin cinta yang dalam. Tapi , apapun itu aku sedang berusaha untuk menghilangkannya, karena aku tau semua rasa itu tidak di ridhoi olehNya. Hanya karena Allah aku masih berdiri saat ini, hanya karena Allah aku bisa tersenyum saat ini, jangan mengira aku tegar saat ini karena memang aku wanita hebat, tidak, Allah yang hebat, Allah yang Kuasa. Dan aku yakin ini sudah takdirNya

Aku tidak akan pernah meminta pada Allah untuk membalas sakit hati ku padamu, walaupun kadang ada bisikan seperti itu dalam hati, tapi selalu kutepis, lalu kulafazkan doa agar Allah segera memberi hidayahNya padamu. Bukan karena aku seorang yang berhati malaikat, tapi itulah yang di ajarkan Rasulullah padaku, yahh… begitulah aku sekarang semenjak kau meninggalkanku, aku merasa lebih dekat pada Allah,lebih dekat pada Rasulullah, kenapa baru sekarang aku sadar????

Yup, sekarang aku menyadari, apa yang pernah terjadi antara aku dan kamu mungkin sudah di takdirkan Allah, Allah ingin merengkuhku kembali dengan cara menyingkirkanmu. Yah,, menyingkirkanmu dariku, bukan menyingkirkanku darimu. Itu beda ya… hhhh kadang sakit hati ini membuat rasa manusiawi ku bergejolak. Aku juga tak tau apa yang akan aku lakukan jika Allah mempertemukan kita lagi, tapi aku berharap itu takkan pernah terjadi, maafkan aku jika aku memalingkan muka,bukan ingin memusuhimu, tapi hanya karena aku takut tidak bisa menguasai diriku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar