Memiliki
musuh adalah hal yang tidak mengenakkan, apalagi musuh kita itu adalah orang
yang sehari2 beraktifitas dengan kita, contohnya teman kerja. Setiap hari kita
selalu sebel sama dia, setiap hari kita selalu menghindari nya, kalo dia gak
datang senengnya bukan main, dan setiap hari itulah kotor hati kita. Untuk apa memiliki musuh? Untuk apa sebel
sama orang? Padahal Allah sudah mengingatkan kita bahwa musuh yang nyata bagi
kita satu2 nya adalah setan . Sadarlah, dengan memusuhi sesama manusia apalagi sesama
muslim secara tidak sadar kita sudah bersahabat dengan setan itu sendiri.
So,
kenapa kita mencari musuh??? Sadarkah kita setiap hari kadang kita sedang
mencari musuh??? Lewat apa? Lewat perkataan kita, lewat sikap kita, lewat
tatapan mata kita. Memang ini kadang terjadi diluar kesadaran kita, misalnya di
antrian ATM, ada orang yang menyerobot antrian lalu kita memaki, menggerutu,
atau mungkin sekedar melotot, pada saat itu kita tidak sadar bahwa dia telah
menjadi musuh kita, bisa saja kita melupakan kejadian hari itu, apakah mungkin
dia juga melupakannya? Siapa yang tau???? Kadang keegoisan kita bicara” ah,
emang dia yang salah koq, pake nyerobot gak tau aturan” . lho, kenapa kita
memvonis seseorang tidak tau aturan? Kenapa kita tidak berfikir positif? Siapa tau
dia sedang buru2 karena ada keluarga yang kecelakaan atau butuh dana cepat??
tapi apakah kita tidak berfikir, mungkin kita memang tidak mengenalnya, seandainya
Allah yang maha kuasa suatu saat mempertemukan kita lagi dengannya pada situasi
yang berbeda, mungkin kita sedang butuh bantuan, lalu satu2nya orang yang ada
adalah orang tersebut, kalo dia mengenal kita yang telah memakinya dulu,yang
telah melotot padanya dulu, kira2 dia masih mau membantu kita atau tidak????
So,
marilah dari sekarang belajar berbuat baik, tingkatkan kesabaran kita, jangan
mencari musuh, dan jangan membuat orang memusuhi kita. Karena kita tidak tau,
apakah besok kita di pertemukan kembali dalam keadaan kita membutuhkan bantuan
mereka, karena manusia memang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar